Puluhan Atlet Cilik Meriahkan Pushbike Race di Museum Lambung Mangkurat

Atlet usia dini memeriahkan lomba pushbike race yang digelar Disdikbud Kalsel.

Banjarbaru, KALIMANTAN NEWS – Puluhan atlet usia dini memeriahkan lomba pushbike race yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Selatan melalui UPTD Museum Lambung Mangkurat bekerja sama dengan Komunitas Barbados Pushbike Banjarbaru, Sabtu (20/9/2025).

Dengan mengusung tema “Roda Warisan Budaya”, ajang ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Gebyar Museum Lambung Mangkurat Eksplorasi Tanpa Batas.

Ketua Panitia sekaligus Ketua Komunitas Barbados Pushbike Banjarbaru, Agung, menyebutkan lomba diikuti 70 peserta dari berbagai kelas berdasarkan tahun kelahiran.

“Ada kelas 2023 mix boys and girls, serta kelas FFA mix gabungan untuk kelahiran 2019 hingga 2017,” ujarnya.

Minat Pushbike Race Terus Meningkat

Menurut Agung, olahraga pushbike di Banjarbaru terus menunjukkan tren positif.

Selain melatih mental kompetitif anak, olahraga ini juga bermanfaat mengurangi kebiasaan bermain gawai.

“Setiap tahun selalu ada rider Barbados yang lolos ke tingkat nasional. Bahkan pada November mendatang, enam rider kami akan tampil di ajang pushbike internasional di Jakarta,” ungkapnya.

Agung berharap ke depan, atlet Banjarbaru tidak hanya berprestasi di tingkat nasional, tetapi juga mampu bersaing di kejuaraan internasional luar negeri.

Sistem Lomba

Secara teknis, perlombaan dilaksanakan dalam tiga moto atau race. Peserta dibagi berdasarkan klasemen akhir:

1. Posisi 1–6 masuk final utama,

2. Posisi 7–12 masuk final novice,

3. Posisi 13–18 masuk final rookie.

Dengan antusiasme tinggi peserta dan dukungan komunitas, pushbike race di Banjarbaru diyakini akan terus berkembang sebagai sarana pembinaan olahraga usia dini sekaligus wahana hiburan keluarga.(MC/en/KN)

Baca Juga