
BANJARBARU, KALIMANTAN NEWS – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terus memberikan dukungan penuh terhadap operasi pencarian helikopter Eastindo Air PK-RGH yang hilang kontak di wilayah Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu.
Dukungan tersebut diwujudkan melalui briefing cuaca harian untuk memastikan keselamatan personel dalam misi udara maupun darat.
Kepala Stasiun Meteorologi Kelas II Syamsudin Noor Banjarbaru, Ota Welly Talo, menyampaikan bahwa sejak hari pertama operasi SAR, pihaknya secara konsisten melakukan pemaparan kondisi cuaca sebelum penerbangan pencarian dimulai.
“Dalam setiap kegiatan operasi udara, sejak hari pertama hingga hari ketiga ini, kami selalu melakukan briefing cuaca terlebih dahulu. Briefing ini mencakup kondisi cuaca di area lokasi pencarian maupun di bandara saat helikopter akan diterbangkan,” jelasnya di Posko Gabungan Operasi SAR, VIP Room Bandara Syamsudin Noor, Rabu (3/9/2025).
Menurutnya, kondisi cuaca menjadi faktor
krusial dalam mendukung efektivitas pencarian. Untuk hari ini, wilayah Mantewe dilaporkan mengalami hujan ringan sejak pagi hingga siang, sesuai prediksi BMKG.
Selanjutnya, pada pukul 14.00 WITA diperkirakan akan turun hujan sedang disertai petir dan angin kencang yang berpotensi mengganggu operasi pencarian udara.
“Secara umum, wilayah Kalsel, termasuk lokasi pencarian, masih berpotensi mengalami hujan meskipun saat ini seharusnya sudah memasuki musim kemarau,” tambah Ota.
BMKG menjelaskan, kondisi ini dipengaruhi oleh anomali iklim yang memicu ketidakstabilan atmosfer di sejumlah wilayah Indonesia.
Akibatnya, peluang hujan di Kalimantan Selatan masih cukup tinggi dalam sepekan ke depan, terutama pada siang hingga sore hari.
Meski demikian, Ota menyebutkan ada jeda kondisi lebih kondusif pada siang menjelang sore.
“Hari ini kami perkirakan akan terjadi cuaca cerah berawan mulai pukul 13.00 WITA hingga sore hari. Namun sebelum itu, sekitar pukul 14.00 masih diperkirakan berawan dan tertutup awan di area pencarian,” ujarnya.
BMKG menegaskan bahwa informasi cuaca harus menjadi acuan utama dalam pengambilan keputusan operasional.
Hal ini penting agar seluruh proses pencarian tetap mengutamakan keselamatan personel SAR, baik di udara maupun di darat.(MC/zr/KN)